Mabit Di Pondok Pesantren Ibnu Sina : Bangkitkan Tunas Muda Tangguh, Terampil, dan Kreatif
Pondok Pesantren Ibnu Sina, menggelar acara malam bina takwa ( Mabit ) pada 1-2/Maret kemarin, di lapangan pesantren. Kegiatan tersebut dihadiri oleh peserta dari berbagai sekolah, termasuk MI Unggulan Ibnu Sina, MIS Ibnu Sina, SDN Cibitung 01, SD IT Syamsul Ulum, dan MI Matlaul Anwar. Ahad, (03/03/2024)
Hampir 200 peserta dari kelima sekolah tersebut berkumpul untuk mengikuti serangkaian kegiatan. Tujuannya untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan kemandirian, sambil merajut keakraban di antara peserta dari berbagai latar belakang.
Mabit di Pondok Pesantren Ibnu Sina kali ini mengambil tema “Bangkitkan Tunas Muda yang Tangguh, Terampil, dan Kreatif.” Tema ini dipilih untuk memberikan dorongan kepada generasi muda agar menjadi pribadi yang kuat, mandiri, serta memiliki kreativitas tinggi.
Kegiatan Mabit dimulai dengan upacara pembukaan dan sambutan. Salah satunya sambutan dari Bapak Dzulfikar , selaku ketua yayasan Ibnu Sina yang menyatakan harapannya untuk acara mabit ini.
” Semangat, semoga mabit ini bisa memotivasi semangat belajar” Kata nya
Disiang hari, kegiatan dilanjutkan dengan pendirian tenda untuk tempat istirahat para peserta. Panitia juga menyelenggarakan beberapa perlombaan seperti, lomba smaphore, lomba sandi, lomba PBB dan yel yel. Seluruh peserta begitu antusias untuk mengikuti setiap kegiatan, hal tersebut terlihat dalam beberapa moment yang terabadikan.
Sementara pada malam hari peserta di suguhkan dengan beberapa penampilan demonstrasi eskul dari santri/i pondok pesantren Ibnu Sina. Diantaranya nadzom, pidato tiga bahasa, marawis, hadroh, puisi, bela diri, dance smaphore dan drama. Penampilan – penampilan tersebut memberikan menginspirasi peserta dalam mengembangkan potensi masing-masing. Serta menghibur peserta di tengah padatnya kegiatan.
Acara Mabit di Pondok Pesantren Ibnu Sina ini diharapkan dapat menjadi wahana yang menginspirasi generasi muda untuk terus mengembangkan diri mereka dalam berbagai aspek kehidupan. Semangat kebersamaan dan nilai-nilai keislaman yang ditanamkan diharapkan dapat membawa dampak positif jangka panjang bagi peserta dan masyarakat sekitar.